FAKTA GRUP – Fenomena doom spending atau perilaku belanja impulsif dan tidak adaptif semakin marak terjadi di kalangan anak muda khususnya di generasi Z (Gen Z).
Salah satu pemicunya karena faktor stres dalam menjalani kehidupan sosial dan gaya hidup yang digambarkan sosial media. Hal itu berefek negatif yaitu tingkat kecemasan meningkat dan berdampak terhadap kesehatan finansial.
Berikut beberapa tips untuk mengatasi “Doom Spending” atau pengeluaran yang tidak terkendali bagi Gen Z:
Sebelum Berbelanja
1. Tentukan anggaran: Buat rencana pengeluaran bulanan dan patuhi.
2. Buat daftar kebutuhan: Prioritaskan kebutuhan daripada keinginan.
3. Tunda 24 jam: Tunggu 24 jam sebelum membeli sesuatu yang tidak penting.
Mengelola Emosi
1. Kenali pemicu: Identifikasi penyebab pengeluaran impulsif (stres, kesepian, dll.).
2. Cari alternatif: Ganti belanja dengan aktivitas lain (olahraga, membaca, dll.).
3. Berbagi dengan teman: Ceritakan perasaan Anda untuk mendapatkan dukungan.
Mengatur Finansial
1. Buat rekening terpisah: Pisahkan rekening untuk kebutuhan dan hiburan.
2. Gunakan aplikasi pengelola keuangan: Contohnya: Money Manager, Spendee, atau Mint.
3. Atur limit kartu kredit: Hindari overspending.
Perilaku Konsumtif
1. Hindari iklan: Jangan mengikuti iklan yang memicu keinginan belanja.
2. Jangan membandingkan: Fokus pada kebutuhan, bukan membandingkan dengan orang lain.
3. Cari diskon dan promo: Manfaatkan penawaran yang masuk akal.
Strategi Jangka Panjang
1. Investasi: Pertimbangkan investasi untuk masa depan.
2. Membuat tabungan: Simpan 10-20% dari penghasilan.
3. Pendidikan keuangan: Pelajari manajemen keuangan dan perencanaan finansial.
Sumber Bantuan
1. Konsultasi keuangan: Hubungi profesional keuangan.
2. Komunitas keuangan: Bergabung dengan komunitas keuangan online.
3. Aplikasi keuangan: Manfaatkan aplikasi keuangan untuk memantau pengeluaran.
Dengan mengikuti tips ini, Gen Z dapat mengelola pengeluaran dan mencapai kestabilan finansial.